30 Jun 2015

Lagu Kita, Adakah?

Waktu dan ekor detiknya melesat begitu cepat. 3 bulan terlewat semenjak postingan terakhir di laman ini ku publish.
Masih dikota yang sama, masih dalam mimpi-mimpi kelabu yang sama. Usia saja yang berbeda.
Haish, nampak makin tua makin sempit saja ruang berpikir untuk sejenak mengkoreksi jalan yang dipilih. Jalan yang kupilih, jalan yang terpilih..

Sambil lalu aku memang sebentar menoleh, untuk sekedar mengingatmu.
Untuk sekedar mengetahui kabarmu.
Untuk sekedar tahu, apa disana baik sajakah kau?
Masih bahagiakah?
Apakah jalanmu itu, jalan yang dulu pernh sebentar membuatku tertarik untuk juga memilih...masih menjadi favoritmu dan mereka.

Ah, waktu berjalan begitu cepatnya.
Aku tahu tak banyak musisi dunia yang menjadi favoritmu. Pun aku, sebenarnya.
Beberapa lagu favoritku bahkan merupakan lagu terburuk bagi sebagian karibku. Haha. Nevermind.
Sejenak aku mendengar lirik, beberapa lirik tepatnya, lagu yang dulu kerap kau putar ditelingaku.
Kerap kau bahas di laman blogmu.
Kerap kau kirimkan padaku via media sosial. Aku pun tidak sepenuhnya sadar, kau mencoba mengucapkan selamat tinggal padaku lewat lagu-lagu itu.

Yah, masih bodoh kok, aku. Masih. Persis seperti setahun setengah lalu.
Saat kau menertawai konsepku, saat kau mengata-ngataiku idealis.
Yah.. saat aku sedikit demi sedikit memasukkan kata-katamu nan pedas itu ke kepala.......dan hatiku.

Sialnya, saat kini kita tak lagi berada dijalan yang sama. Aku sangat kehilangan sosokmu.
Well. Well. Aku jatuh dalam pencarian terlarang.
Iya, kau memintaku untuk tak mencarimu.
Pun kita sama-sama tahu. Aku masih disini, dan kau sudah kembali kesana.
Akhirnya hanya lagu-lagu itu yang merajut sedikit demi sedikit sosokmu. Yang hingga kini hanya bisa kunikmati sebatas punggung dan jam tangan digital saja.

Inilah roda delman kita, yang terus berputar dengan berbeda koordinat.

Aku akan selalu mendoakanmu dalam rindu yang tidak boleh aku menangkan.

Dan kamu, akan selalu hidup dalam lagu-lagu kita.
Entah tentang cinta, entah pujian gombal, entah kebodohan, dan entah bahkan kenangan.

Depok Sleman, 18 Ramadhan.